Apa beda keduanya? Penghujat itu bisa diartikan sebagai orang yang suka menghina, mencaci, mencela, bahkan memfitnah. Pengkritik adalah orang yang suka memberi kecaman atau tanggapan, yang kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, kebijakan, perbuatan, peraturan, dan sebagainya.
Penghujat itu biasanya memiliki perasaan tak suka atau benci terhadap sesuatu, bisa terhadap orang, perilaku, hasil karya, pemerintahan, dan sebagainya. Sikap para penghujat biasanya diikuti dengan sentimen atau pendapat yang cenderung negatif. Berbeda dengan pengkritik, sentimen yang ia keluarkan lebih cenderung bersifat positif, tak memecah belah, dan lebih membangun.
Penghujat itu biasanya memiliki perasaan tak suka atau benci terhadap sesuatu, bisa terhadap orang, perilaku, hasil karya, pemerintahan, dan sebagainya. Sikap para penghujat biasanya diikuti dengan sentimen atau pendapat yang cenderung negatif. Berbeda dengan pengkritik, sentimen yang ia keluarkan lebih cenderung bersifat positif, tak memecah belah, dan lebih membangun.
Di tengah iklim kebebasan berpendapat dan keterbukaan informasi saat ini, orang-orang cenderung menjadi penghujat bukan sebagai pengkritik, seolah-olah mereka itu benar sendiri. Apa yang keluar dari mulut mereka cenderung tak disertai fakta yang jelas. Lucunya, segala sesuatu hal yang mereka hujat itu tak pernah berlandaskan pada sudut pandang sebab-akibat. Mereka cenderung melihat hasil akhirnya (akibatnya), bukan faktor penyebabnya.
Seorang penghujat cenderung merasa dirinya benar, paling hebat, dan sempurna, tanpa sadar dia juga sebenarnya banyak kelemahan. Tak berapa lama tadi, aku baca satu status dari seorang teman di situs jejaring sosialku, yang isinya cenderung menghujat satu kelompok orang tertentu, bahkan mendiskriminasikan kelompok tersebut, maksudnya dia apa, aku juga enggak tahu.
Menjadi penghujat atau pengkritik memang bukan pilihan hidup, karena kita cenderung tanpa sadar melakukannya, dan akhirnya melebur menjadi diri kita.
0 comments:
Post a Comment